TTD, EDUKASI DAN MINUM BERSAMA REMAJA PUTRI Oleh Tim Redaksi Website *)
Puskesmas Perawatan Lubuk Durian bekerja sama dengan Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) SMA Negeri 4 Bengkulu Utara kembali menggelar kegiatan yang bertajuk sosialisasi dan edukasi pentingnya tablet tambah darah (TTD) untuk kesehatan remaja putri.
Kegiatan yang diadakan setelah upacara Harkitnas 2023 itu dibuka langsung oleh kepala SMA Negeri 4 Bengkulu Utara. Dalam sambutannya, Susmiyarti, S.Pd., M.Pd. selaku kepala sekolah memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas terselenggaranya kegiatan ini dan mengharapkan agar kegiatan ini dapat dilaksanakan sesuai harapan.
Kegiatan diawali dengan sosialisasi dan edukasi tentang pentingnya tablet tambah darah (TTD) yang dipandu oleh tim puskesmas. Selesai sosialisasi dan edukasi, kegiatan dilanjutkan dengan meminum TTD secara serentak oleh seluruh siswi yang hadir pada saat itu.
Untuk mengetahui secara jelas maksud dan tujuan digelarnya kegiatan tersebut, tim redaksi website melakukan wawancara langsung dengan ketua tim puskesmas, pembina UKS dan salah seorang siswa/petugas UKS.
Menurut Sahermansyah, S.K.M selaku ketua tim, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan tablet tambah darah (TTD) yang berfungsi mencegah terjadinya kekurangan darah (anemia) pada remaja putri. Sasaran kegiatan adalah remaja putri yang berusia 10 sampai dengan 18 tahun. Lebih lanjut beliau menjelaskan manfaat TTD bagi kesehatan remaja putri yaitu untuk menggantikan darah akibat menstruasi dan sebagai persiapan lebih lanjut menghadapi pernikahan dan persalinan di kemudian hari.
Sementara itu, pembina UKS sekolah, Fitri Koto, S.Pd., memberikan tanggapan terkait kegiatan ini. Menurut beliau, kegiatan ini sangat bernilai positif, tidak saja untuk remaja putri sebagai sasaran kegiatan, tetapi juga dalam rangka melatih kedisiplinan dokter remaja atau petugas UKS dalam melaksanakan tugasnya membantu memberikan TTD bagi kawan-kawan remaja putri. Selain itu diharapkan kegiatan ini dapat melatih dan memupuk kemampuan petugas UKS sebelum masuk ke perguruan tinggi. Ditanya mengenai kiprahnya sebagai pembina UKS, beliau menyampaikan rasa terima kasih kepada kepala sekolah atas apresiasi yang diberikan dan rasa senang bisa menjadi bagian dari tugas mulia ini.
Bastian Ilham, salah satu dokter remaja atau petugas UKS, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mencegah anemia bagi remaja putri. Menurutnya, anemia dapat menyebabkan beberapa dampak negatif diantaranya tidak fokus belajar, lemas, tidak bersemangat. Mengenai partisipasi petugas UKS dalam kegiatan ini, Bastian Ilham melihat begitu antusiasnya petugas dalam membantu terselenggaranya kegiatan ini.
Sebagai bentuk apresiasi terselenggaranya kegiatan ini dan dalam upaya untuk memberikan semangat kepada peserta kegiatan, pihak sekolah mengadakan kuis di akhir acara yang dipandu oleh waka kesiswaan. Bagi peserta yang bisa menjawab dengan benar diberikan door prize.
Bravo Puskesmas!Bravo UKS!Bravo SMAN 4
*) Nabila, Monica, Dila